Efektivitas Model Pembelajaran Small Group Discussion (SGD) dalam Meningkatkan Kemampuan Literasi Ekonomi Syariah Mahasiswa (Studi di Institut Agama Islam Negeri Ponorogo)
Abstract
Currently, the development of the Islamic economy in Indonesia is quite rapid. This is indicated by the results of the Global Islamic Economy Indicator Score (GIEI) survey in 2019-2020, where Indonesia was ranked 5th with a value of 49, right below the country of Saudi Arabia with a score of 50.This must be accompanied by Islamic economic literacy from young people especially. To create a young generation who has good Islamic economic literacy, it is necessary to have learning innovations. For this reason, the researchers conducted research related to the small group discussion learning model in increasing student economic literacy. This study uses a qualitative approach with descriptive analysis. This research results that the small group discussion learning model can improve students' Islamic economic literacy. This can be seen from the comparison between the pretest and posttest results. Where before the SGD treatment, as many as 43% of students got a C, but after the treatment experienced a decrease to 20%. For students who got an A score, it increased where before treatment was 7%, after treatment it increased to 13%.
Downloads
References
Arifin, Mohammad Jauharul. (2020) Keabsahan akad transaksi jual beli dengan sistem dropshipping dalam perspektif ekonomi islam, Lisyabab. Jurnal Studi Islam Dan Sosial. Vol. 1. No. 2. Desember.
Fitrah, Muh & Luthfiyah. (2017) Metodologi penelitian: penelitian kualitatif, tindakan kelas & studi kasus. Sukabumi: CV Jejak.
Ginting, Ari Mulianta dkk. (2017). Strategi pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Hamdayana, Jumanta. (2016). Metodologi pengajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Ifham Sholihin, Ahmad. (2010). Buku pintar ekonomi syariah. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Ismail. (2008). Strategi pembelajaran agama Islam berbasis paikem. Semarang: RaSail Media Group.
Literasi Keuangan. (n.d.). Diakses pada Februari 2, 2021. dari https://www.ojk.go.id/id/kanal/edukasi-dan-perlindungan-konsumen/Pages/literasi-keuangan.aspx
M, Harmin dan Toth. M. (2012). Pembelajaran aktif yang menginspirasi: buku pegangan lengkap untuk masa kini. Jakarta: Indeks.
Majid, Abdul. (2013). Strategi pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mamang, Etta dan Sopiah. (2010). Metode penelitian: pendekatan praktis dalam penelitian. Yogyakarta: Andi Publisher.
Moedjiono, Hasibuan. (2000) Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Murniati, dkk. (2019). Strategi nasional pengembangan materi edukasi untuk peningkatan literasi ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. Jakarta : Direktorat Pendidikan dan Riset Keuangan Syariah Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS).
Rahyubi, Heri, (2014). Teori-teori belajar dan aplikasi belajar motorik. Majalengka: Penerbit Referens.
Rianto, M Nur. (2015). Pengantar ekonomi syariah teori dan praktik. Bandung: Pustaka Setia.
Sugiyono. (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan r&d. Bandung: CV Alfabeta.
Sujarweni, V. Wiratna. (2015). Metodologi penelitian bisnis & ekonomi. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Suminto, Dkk. (2020) Tingkat literasi ekonomi syariah mahasiswa dalam kegiatan ekonomi. Jurnal Pendidikan Ekonomi. Manajemen Dan Keuangan, Vol. 4 No. 1 Mei.
Suyitno, Amin, (2019) Model pembelajaran inovatif bidang pai-mipa-inggris dalam ranah ctl. Semarang: FMIPA UNNES.
Suyitno, Amin. (2007). Pemilihan model-model pembelajaran dan penerapannya di smp. Semarang: FMIPA UNNES.
Trianto, (2011). Model – model pembelajaran inovatif berorientasi konstruktivistik: konsep landasan teoritis-praktis dan implementasinya. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.
Copyright (c) 2021 LPPM STAIMAS Wonogiri

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (mis., Dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.






2.png)




