Peran Orang Tua Dalam Penanganan Anak Korban Bullying
Abstract
This research aims to analyze the role of parents in handling children who are victims of bullying. This type of research is qualitative in nature, utilizing data sources from the literature. Bullying poses a significant threat to children's well-being, manifesting in various forms including physical, verbal, psychological, social, and cyber dimensions. This study examines the nuanced facets of bullying, encompassing definitions, typologies, and repercussions, with a particular emphasis on the pivotal role of parental involvement in alleviating its adverse effects. Drawing from psychological insights, it delineates the profound psychological, social, academic, and physical ramifications of bullying on victims, highlighting the imperative for targeted interventions. Parental engagement emerges as pivotal in fostering resilience and facilitating recovery, through strategies encompassing open dialogue and the cultivation of social competencies. Additionally, the exploration extends to diverse parenting styles and their implications in addressing bullying incidents. Therapeutic interventions, including individual, family, and group therapies, religious guidance, alongside cognitive-behavioral and remedial approaches, are discussed, with a focus on indicators of successful counseling such as reduced anxiety and enhanced coping mechanisms. Advocating for a holistic approach involving educators, parents, and mental health professionals, and religious guidance. The study underscores the imperative of creating a nurturing environment, empowering children to report incidents, and engaging parents in the counseling process to mitigate the pervasive impact of bullying on children's well-being.
Downloads
References
Abdullah, Nandiyah. 2013. Meminimalisasi Bullying Di Sekolah. Magistra, No.83 Th.XXV, hal 50 - 55.
Adawiyah Rabiatul. 2017. Pola Asuh Orang Tua Dan Implikasinya Terhadap Pendidikan Anak (Studi pada Masyarakat Dayak di Kecamatan Halong Kabupaten Balangan). Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan. Vol. 7, No. 1. Banjarmasin.
Andria, T. 2016. “Peran Bimbingan Keagamaan Dalam Penanggulangan Kenakalan Remaja.” Jurnal Bimas Islam, 151–206. http://jurnalbimasislam.kemenag.go.id/index.php/jbi/article/view/138.
Anggraini, Vanny, Dan Yeni Karneli. 2021. “Konseling Individual Mengunakan Teknik Parenting Untuk Membangun Karakter Siswa.” Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan 3(3):935–42. Doi: 10.31004/Edukatif.V3i3.456.
Angold, A., Erkanli, A., Copeland, W., Goodman, R., Fisher, P. W., & Costello, E. J,. 2012. Psychiatric diagnostic interviews for children and adolescents: a comparative study. Journal of the American Academy of Child & Adolescent Psychiatry, 51(5), 506-517.
Banks & Rons. 1997. Bullying in School. ERIC Digests.
Berkowitz, Leonard. 1995. Agresi I Sebab dan Akibatnya. Pustaka Binarman Pressindo. Jakarta.
Chakrawati, Fitria. 2015. Bullying Siapa Takut?. Tiga Ananda. Solo. Coy, Dorris Rhea. 2001. Bullying. ERIC Digest. EDO-CG-01-06.
Cornell, D., Gregory, A., Huang, F., & Fan, X. 2013. Perceived prevalence of teasing and bullying predicts high school dropout rates. Journal of Educational Psychology, 105(1), 138.
Geldard, Kathryn & Geldard, David. 2011. Konseling Anak-Anak Panduan Praktis. Pustaka Pelajar. Jakarta.
Hidayati. 2012. Bullying Pada Anak : Analisis Dan Alternatif Solusi. Insan Vol.14, No.01, hal 41 - 48.
Irma, Nisa, & S. 2019. Keterlibatan Orang Tua dalam Pendidikan Anak Usia Dini di TK Masyithoh 1 Purworejo. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 214.
Kementerian Agama RI. 2011. Al-Qur’an dan Tafsirnya (edisi yang disempurnakan). Jakarta: Widya Cahaya.
Kustanti, Erin Ratna. 2015. Gambaran Bullying Pada Pelajar Di Kota Semarang. Jurnal Psikologi UNDIP Vol.14, hal 29 - 39.
Lereya, S. T., Samara, M., & Wolke, D,. 2013. Parenting behavior and the risk of becoming a victim and a bully/victim: A meta-analysis study. Child abuse & neglect, 37(12), 1091- 1108.
Lipkins, Susan. 2006. Menumpas Kekerasan Pelajar & Mahasiswa. Inspirita Publishing. Tanggerang.
Mahsyur. 1992. Terjemah Bulughul Maram. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Menesini, E., Nocentini, A., & Camodeca, M,. 2013. Morality, values, traditional bullying, and cyberbullying in adolescence. British Journal of Developmental Psychology, 31(1), 1- 14.
Modecki, K. L., Minchin, J., Harbaugh, A. G., Guerra, N. G., & Runions, K. C,. 2014. Bullying prevalence across contexts: A meta-analysis measuring cyber and traditional bullying. Journal of Adolescent Health, 55(5), 602-611. https://doi.org/10.1016/j.jadohealth.2014.06.007.
Musi, M.A. & Syamsuardi, S,. 2017. Socio-Cultural Values of Early Childhood Parenting (Ethnographic Research on Bugis Makassar South Sulawesi). Indonesian Journal Of Early Childhood Education Studies, 6 (1), page 25 - 32.
Ningrum, dkk. 2015. Studi Tentang Perilaku Bullying di Sekolah Menengah Pertama Sekecamatan Prajurit Kulon Kota Mojokerto Serta Penanganan Oleh Guru BK. Surabaya: Universitas Surabaya.
Olweus, D., 1999. Sweden. The nature of school bullying: A cross-national perspective. London & New York: Routledge.
Paul, Henry A. 2008. Konseling & Psikoterapi. Idea Publishing. Yogyakarta.
Pratiwi, N., & Sugito, S. 2021. Pola Penanganan Guru dalam Menghadapi Bullying di PAUD, Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3).
Rabiatul A,. 2017. Pola Asuh Orang Tua dan Implikasinya terhadap Pendidikan Anak: Studi pada Masyarakat Dayak di Kecamatan Halong Kabupaten Balangan. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan: Volume 7, Nomor 1, Mei 2017 33
Rahayu. 2017. Kado Setahun Kepemimpinan Penanganan Bullying Berbasis Konseling Online. RDRM. Semarang.
Rosen, L. H., DeOrnellas, K., & Scott, S. R,. 2017. Bullying in School: Perspectives from School Staff, Students, and Parents. Texas: Springer..
Saefulloh, Ahmad. 2020. Bullying Dalam Pandangan Islam. Preprint. Open Science Framework. Doi: 10.31219/Osf.Io/2v84t.
Saifullah, Fitrian. 2016. Hubungan Antara Konsep Diri dengan Bullying Pada Siswa-siswi SMP (SMP Negeri 16 Samarinda). eJournal Psikologi, 4 (2): 200-214.
Schott, R. M., & Søndergaard, D. M. (Eds.). (2014). School bullying: New theories in context. Cambridge University Press.
Siswati, Widayanti. 2009. Fenomena Bullying Di Sekolah Dasar Negeri Di Semarang: Sebuah Studi Deskriptif. Jurnal Psikologi Undip Vol.5, No.2.
Susanto, A,. 2013. Teori Belajar Dan Pembelajaran Di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana.
Takizawa, R., Maughan, B., & Arseneault, L. (2014). Adult health outcomes of childhood bullying victimization: evidence from a five-decade longitudinal British birth cohort. American journal of psychiatry, 171(7), 777-784. https://doi.org/10.1176/appi.ajp.2014.13101401.
Tifani,. 2023. “Pengertian Bullying, Penyebab Dan Jenis-Jenisnya Secara Lengkap.” Katadata.Co.Id.2023.https://katadata.co.id/safrezi/lifestyle/65096b1927616/pengertian-bullying-penyebab-dan-jenis-jenisnya-secara-lengkap?page=2.
Vita Trixie Amelinda. 2021. “Bimbingan Keagamaan Dalam Upaya Mengatasi Perilaku Bullying Anak Di Panti Asuhan Albarokah Bongsari Sampangan Semarang.” Eprints.Walisongo.Ac.Id 2019:18. https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13873/%0Ahttps://eprints.walisongo.ac.id/id/epr int/13873/1/FULL SKRIPSI%2C 1501026104 - Adimungkas Erkanto.pdf.
Wiyani, Novan Ardy. 2014. Save Our Children From School Bullying. Ar Ruzz Media. Jogjakarta.
Wolke, D., & Lereya, S. T,. 2015. Long-term effects of bullying. Archives of disease in childhood. 100(9): 879–885.
Zed, M,. 2008. Metode Peneletian Kepustakaan, Jakarta: Yayasan Obor.
Skrzypiec, G. K., Slee, P. T., Askell-Williams, H., & Lawson, M. J,. 2012. Associations between types of involvement in bullying, friendships and mental health status. Emotional and Behavioural Difficulties, 17(3–4), 259–272. doi:10.1080/13632752.2012.704312.
Copyright (c) 2024 Dewi Agustini, Mutia Azizah Nuriana, Nadiroh Nadiroh, Muhammad Rosyid Ridho

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (mis., Dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.